ANALISA PEMBUKTIAN RANCANGAN PADA GEDUNG INTILAND BERDASARKAN TEORI CONJECTURE REFUTATION

Abstract

Saat ini realita pada bangunan perkantoran tingkat tinggi dengan adanya isu globalisasi, cenderung membuat bangunan tersebut mempunyai suatu tipologi yang universal. Ada beberapa bangunan yang cukup mempunyai karakter tersendiri, misalnya Gedung Intiland. Bangunan tersebut memang menjadi salah satu bangunan tinggi yang mempunyai suatu ciri khas bangunan dengan penyesuaian iklim tropis, secara pasif menanggulangi dampak negatif dari lingkungan sehingga mampu membuat bangunan tersebut dilihat baik dalam segi penyelesaian desain. Akan tetapi, apakah bangunan tersebut sepenuhnya benar dan baik dari segi desain? Hal ini akan dibahas dengan menggunakan teori conjecture refutation yang menilai ide rancangan secara keseluruhan, dari segi fit, filter, symbol, dan environmental impact. Gedung Intiland mempunyai penyelesaian design yang fit to site, dan dari segi aktifitas juga efektif pengaturan ruangnya untuk mewadahi aktivitas karyawan. Filter pada bangunan ini menggunakan potensi iklim yang ada sebagai penyelesaian desain yang pasif dan ramah lingkungan sehingga dapat membuat suatu karakter tersendiri dalam bangunan, tetapi setelah diteliti lebih lanjut ada ruang yang belum didesain dengan baik. Dan dari segi simbol, bangunan ini mempunyai makna ambigu antara hunian atau kantor.

Keywords: conjecture refutation, Gedung Intiland, fit, filter, symbol, environment impact